SM Dilarang Terbitkan Saham dan Obligasi, Firma Hukum Sebut Lee Soo Man Masih Sah Beri Perintah karena...

- Sabtu, 4 Maret 2023 | 06:07 WIB
Ilustrasi Lee Soo Man berikan larangan perintah pada SM Entertainment untuk terbitkan saham dan obligasi. (Koreaboo.com)
Ilustrasi Lee Soo Man berikan larangan perintah pada SM Entertainment untuk terbitkan saham dan obligasi. (Koreaboo.com)

WarnaNusa.com - Perseteruan antara Lee Soo Man dengan perusahaan yang ia dirikan masih berlanjut.

Bahkan, Lee Soo Man juga sebelumnya telah terang-terangan mengancam akan menuntut manajemen atas keputusan mereka pasca menjual sahamnya kepada Kakao tanpa melibatkan dirinya.

Kini, Lee Soo Man yang diwakili oleh firma hukumnya juga semakin keras memberikan peringatan dan perintah kepada SM Entertainment, terlebih lagi soal larangan menerbitkan saham dan obligasi.

Baca Juga: HYBE dan SM Memonopoli Pasar? Bang Shi Hyuk Bongkar Keadaan Sebenarnya, Ternyata seperti Ini

Kekacauan yang mencuat soal perseteruan Lee Soo Man dan SM Entertainment sendiri berawal ketika tiba-tiba SM mengumumkan bahwa perusahaan tersebut telah menjual sahamnya ke Kakao.

Publik dibuat geger dan kembali meledak saat Lee Soo Man akhirnya menjual sahamnya sendiri kepada HYBE Labels.

Dilansir WarnaNusa.com dari Koreaboo, pada Februari, HYBE akhirnya menjadi pemegang saham terbesar di SM Entertainment setelah mengakuisisi saham perusahaan yang dijual oleh pendiri SM, Lee Soo Man.

Baca Juga: HYBE Membuat Kampanye SM With HYBE untuk Menarik Keterlibatan Pemegang Saham SM dalam RUPS Mendatang

Nah, di tengah keputusan tersebut, manajemen SM Entertainment membagikan penentangan mereka terhadap apa yang disebut "Hostile Deal".

Tak lama kemudian, SM juga merilis sebuah video terbaru mengenai alasan mengapa mereka menentang pengambilalihan perusahaan oleh HYBE.

Video itu ditayangkan pada akun resmi YouTube perusahaan pada 20 Februari 2023. Dalam video tersebut, Cheol Hyuk Jang, selaku CFO (Chief Financial Officer) SM Entertainment, membagikan banyak poin.

Baca Juga: Pink Bloods Kirim Truk Protes Ke HYBE untuk Bela SM Entertainment, Ini yang Terjadi Sebenarnya

Poin-poin tersebut termasuk komentar tentang bagaimana pendiri SM, Lee Soo Man, yang menjual 14% sahamnya kepada HYBE, terlebih lagi setelah sistem SM 3.0 diperkenalkan.

Namun, Lee Soo Man memiliki pandangan sendiri mengenai permasalahan jual beli saham yang dilakukan oleh SM Entertainment kepada Kakao. Saham perusahaan yang dijual SM kepada Kakao tersebut menurutnya adalah ilegal.

Halaman:

Editor: Kurnia Ayu

Sumber: Koreaboo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X